Hariandepok.id | Selasa (12/11/2024) — Pemerintah Kota (Pemkot) Depok segera membangun Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung dengan luas lahan 1,9 hektare. Pembangunan TPST ini bertujuan untuk menambah kapasitas pengelolaan sampah di Depok sekaligus mengatasi permasalahan sampah yang semakin meningkat.
Kepala UPTD TPA Cipayung, Ferry Dewantoro menjelaskan bagaimana rencananya
“TPST akan dibangun di sebelah selatan TPA Cipayung dengan luas sekitar 1,9 hektare. Lahan ini akan digunakan untuk konstruksi fasilitas pengolahan sampah dengan kapasitas mencapai 300 ton per hari,” ungkap Ferry saat ditemui di lokasi TPA Cipayung Pada Sabtu (9/11/24)
Dengan adanya TPST baru ini, Pemkot Depok berencana mengadopsi teknologi pengolahan sampah yang lebih canggih dan efisien, bahkan dari yang sudah ada di Banyumas.
“Kalau dibandingkan dengan fasilitas di Banyumas, kita di Depok akan menggunakan teknologi yang lebih canggih dan kapasitas yang lebih besar,” tambah Ferry.
Fasilitas baru ini diharapkan dapat menampung dan mengolah sampah dalam jumlah besar, mengurangi beban pada TPA Cipayung, serta mendukung program Depok yang lebih bersih dan ramah lingkungan.
Pembangunan TPST di Cipayung juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran warga terhadap pengelolaan sampah secara terpadu dan berkelanjutan.
Sebagai upaya menyelesaikan permasalahan sampah di Depok, Pemkot Depok optimis bahwa TPST ini akan berfungsi efektif dalam mengurangi jumlah sampah yang harus ditimbun dan menjadi solusi jangka panjang dalam pengelolaan sampah kota.