Suasana Aula Lantai 10 Balai Kota Depok, Selasa (16/9/25), menjadi saksi pelantikan Ketua dan Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Depok periode 2025–2030. Dalam acara tersebut, Penasehat DWP, Siti Barkah Hasanah atau akrab disapa Cing Ikah, menyampaikan pesan khusus yang sarat makna.
Ia menegaskan, DWP tidak boleh hanya dipandang sebagai organisasi pendamping, melainkan sebagai wadah yang memiliki tanggung jawab sosial besar terhadap keluarga ASN maupun non-ASN.
“Fokus DWP itu harus ke dalam dulu. Jangan sampai ada staf kita yang terlewat. Bahkan anak pegawai, baik ASN maupun non-ASN, tidak boleh ada yang sampai kesulitan makan atau tidak mendapat pendidikan yang layak. Itu amanah DWP untuk mengawal,” ujar Cing Ikah.
Tak hanya berbicara soal keluarga ASN, ia juga menyoroti pentingnya perhatian terhadap pegawai non-ASN, mulai dari tenaga kebersihan, Satgas PUPR, hingga staf honorer. Menurutnya, jika kebutuhan internal ini terpenuhi, ASN bisa bekerja dengan lebih tenang dan penuh konsentrasi.
“Internal yang kuat akan membuat pelayanan publik ikut meningkat. DWP kuat, ASN hebat, masyarakat pun merasakan dampaknya,” tambahnya.
Cing Ikah berharap pengurus baru mampu menghadirkan program-program sosial yang benar-benar menyentuh kebutuhan pegawai, serta memastikan seluruh unsur organisasi DWP berjalan efektif. Baginya, sinergi antara DWP, ASN, dan perangkat daerah adalah kunci terciptanya lingkungan kerja yang sehat, kondusif, dan saling mendukung.
Di penghujung pesannya, ia menyampaikan optimisme terhadap kepemimpinan Ketua DWP Kota Depok yang baru, Arumsari Prasetyowati. Dengan rekam jejak sebagai istri lurah, camat, hingga Ketua DWP-OPD, Arumsari dianggap matang secara organisasi dan memiliki jaringan luas.
“Bu Arum ini orangnya santai tapi komunikatif. Saya yakin beliau mampu membawa DWP Kota Depok lebih solid, lebih kuat, dan benar-benar bermanfaat bagi semua,” tutupnya penuh keyakinan.