KONI Depok Apresiasi Pelantikan KORMI 2025–2029: Mendorong Budaya Olahraga untuk Masyarakat

3

Suasana penuh semangat mewarnai aula kantor BJB Kota Depok pada Kamis (18/9/2025) pagi. Di tempat itu, jajaran pengurus Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Depok periode 2025–2029 resmi dilantik.

Sekretaris KONI Kota Depok, Jamal Mutaqin, yang hadir bersama Wakil Ketua Widi Pratikno, menyampaikan rasa bangga sekaligus apresiasinya. Menurutnya, kehadiran KORMI adalah bagian penting dalam memperkuat budaya olahraga di tengah masyarakat.

“Selamat kepada ketua dan pengurus KORMI yang baru dilantik. Ini kebanggaan bagi kita semua, karena dengan adanya KORMI, sinergi antar insan olahraga bisa semakin erat,” kata Jamal usai acara.

KORMI sendiri berfokus pada olahraga rekreasi yang tidak berada di bawah KONI. Meski begitu, keberadaannya justru dianggap vital karena menjadi wadah olahraga rakyat yang perlu terus dikembangkan.

“Olahraga ini harus kita dukung, sebab tubuh yang sehat akan melahirkan pikiran-pikiran yang sehat pula,” tambah Jamal.

Ia juga mengucapkan selamat khusus kepada Ketua KORMI Kota Depok, drg. Setiawan Witjaksana, yang baru saja dilantik. Jamal berharap kepengurusan baru bisa membawa nama baik Depok ke tingkat nasional, sekaligus memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

“KORMI ini berbeda dengan KONI. Kalau KONI fokus pada prestasi, KORMI lebih menekankan olahraga rekreasi untuk kesehatan jasmani dan rohani. Jadi keduanya saling melengkapi,” jelasnya.

Tak hanya soal kesehatan, Jamal menekankan bahwa olahraga juga menjadi sarana pemersatu. “Olahraga menyatukan kita semua tanpa memandang jabatan. Semoga KORMI bisa terus menumbuhkan sportivitas dan semangat kebersamaan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua KORMI yang baru dilantik menegaskan komitmennya untuk menjadikan organisasi ini sebagai motor penggerak budaya olahraga di masyarakat. Ia menyadari bahwa masih banyak warga yang belum memahami peran KORMI, padahal organisasi ini bertujuan membiasakan masyarakat hidup sehat, bugar, dan produktif lewat olahraga.

Keberadaan KORMI juga sejalan dengan visi Pemerintah Kota Depok yang ingin membangun kota berbudaya. “Budaya bukan hanya soal pakaian tradisional seperti tanjak atau songket, tapi juga perilaku sehat: menjaga lingkungan, tidak membuang sampah sembarangan, dan rutin berolahraga,” tutur Jamal.

Di akhir acara, KONI Kota Depok juga memberikan apresiasi khusus kepada para atlet, pelatih, dan cabang olahraga (cabor) yang berhasil mempersembahkan medali emas. “Semangat dan kerja keras mereka adalah sesuatu yang luar biasa dan patut kita hargai,” pungkasnya.

Komentar

komentar

BAGIKAN