Hujan deras tak menyurutkan langkah Wali Kota Depok, Dr. H. Supian Suri, untuk menutup secara resmi kompetisi Liga 4 Askot PSSI Kota Depok di Stadion PSP Sawangan, Minggu (27/9/2025). Didampingi Wakil Wali Kota Chandra Hermansyah, ia bahkan memilih tetap berada di tengah lapangan, membaur dengan pemain, ofisial, dan penonton yang setia bertahan hingga akhir laga.
Partai final yang mempertemukan GWR Family FC melawan Depok Jaya Agung FC berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk GWR Family FC. Hasil tersebut mengukuhkan mereka sebagai juara sekaligus wakil Kota Depok di tingkat Provinsi Jawa Barat. Piala kemenangan diserahkan langsung oleh Wali Kota bersama Wakil Wali Kota, menutup perjalanan kompetisi yang telah berlangsung lebih dari dua bulan.
Dalam sambutannya, Supian menegaskan komitmennya terhadap perkembangan olahraga, khususnya sepak bola di Depok. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, mulai dari KONI, Askot PSSI Depok, sponsor Bank BJB, aparat TNI–Polri, hingga Forkopimda. “Alhamdulillah, berkat kerja sama semua pihak, Liga 4 berjalan lancar tanpa hambatan, hingga melahirkan juara yang akan membawa nama Depok ke level Jawa Barat,” ujarnya, didampingi Ketua Askot PSSI Depok, Menjadi Rakasiwi.
Supian menekankan, Liga 4 bukan sekadar kompetisi, melainkan ruang pembinaan bagi generasi muda Depok. “Ini wadah bagi anak-anak kita untuk menunjukkan bakatnya. Insya Allah, dari sini mereka bisa dilirik ke level provinsi bahkan nasional, membawa harum nama Depok,” ucapnya penuh optimisme.
Tak berhenti di situ, ia juga memberi kabar terbaru mengenai rencana pembangunan stadion representatif di Kota Depok yang akan diberi nama Stadion Gong Sibolong. Menurutnya, anggaran dari Kementerian PUPR sudah siap, hanya tinggal menunggu izin pemanfaatan lahan BLBI. “Kami terus berupaya agar izin lahan bisa turun. Namun tentu ada opsi lain, karena Depok harus punya stadion kebanggaan sendiri,” tegasnya.
Stadion tersebut nantinya diharapkan bukan hanya sebagai arena pertandingan, melainkan pusat aktivitas olahraga dan pembinaan atlet muda di Kota Depok.
Sementara itu, Ketua Panitia Liga 4, Jabon Abdullah, juga menyampaikan apresiasinya. “Atas nama panitia, kami berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung. Selama lebih dari dua bulan, kompetisi ini bisa berjalan lancar hingga melahirkan juara,” tuturnya.
Dengan ditutupnya Liga 4, Depok kini menatap babak baru: melahirkan generasi sepak bola yang semakin matang, dengan harapan besar lahirnya prestasi yang bisa berbicara di level lebih tinggi.