Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok kembali menegaskan komitmennya memperkuat arus informasi hingga ke tingkat kelurahan. Hal ini diwujudkan lewat Sosialisasi Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) Tahun 2025 yang melibatkan seluruh lurah di Kota Depok, Selasa (30/09/25).
Kegiatan berlangsung secara daring dari Ruang Rapat Diskominfo di Gedung Dibaleka 2, Balai Kota Depok. Fokus utama sosialisasi adalah membahas peran strategis lurah dalam pembentukan dan pengelolaan KIM di wilayah masing-masing.
Kepala Diskominfo Kota Depok, Manto, menekankan pentingnya regulasi sebagai acuan bersama. Ia merujuk pada Peraturan Wali Kota Nomor 71 Tahun 2023 dan Permenkomdigi Nomor 4 Tahun 2024 yang mengatur proses pembentukan, penetapan, hingga tata kelola KIM.
“Pedoman ini kami sampaikan agar para lurah memahami dengan jelas tahapan pembentukan KIM, sehingga bisa diterapkan secara tepat di wilayah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Manto menegaskan bahwa penyebarluasan informasi pemerintah tidak bisa hanya ditopang Diskominfo semata. “Kolaborasi dengan KIM sangat vital. Mereka menjadi perpanjangan tangan pemerintah untuk menjangkau masyarakat di level paling bawah,” imbuhnya.
Dalam kegiatan yang sama, Ketua Forum Komunikasi KIM Kota Depok, Adin, ikut berbagi pandangan. Menurutnya, FK KIM berfungsi sebagai ruang koordinasi komunitas informasi, sekaligus mitra pemerintah dalam menyebarkan pesan pembangunan.
“Intinya kami siap berdiri di garis depan bersama pemerintah. Harapannya, sinergi ini terus berlanjut sehingga manfaat informasi bisa dirasakan langsung oleh warga,” jelas Adin.
Sebagai catatan, sejak 2024 Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) resmi mengganti nomenklatur Kelompok Informasi Masyarakat menjadi Komunitas Informasi Masyarakat. Dengan perubahan ini, berbagai komunitas di Depok bisa bergabung sebagai KIM, asalkan memperoleh rekomendasi dari Diskominfo setempat.
KIM sendiri dibentuk sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah dan warga. Kehadirannya diharapkan mampu memperkuat arus informasi, memastikan pesan pembangunan tersampaikan, dan mempererat hubungan pemerintah dengan seluruh lapisan masyarakat.