Pemkot Depok Gelar Evaluasi Program Kota Layak Anak, Teguhkan Komitmen Perlindungan Anak

3

Depok (3/11/2025) – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus memperkuat komitmen dalam mewujudkan lingkungan yang aman, ramah, dan mendukung tumbuh kembang anak. Melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), Pemkot menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Gugus Tugas Kota Layak Anak (GTKLA) di Aula Edelweis Lantai 5 Balai Kota Depok, Senin (03/11/25).

Kegiatan tersebut diikuti oleh berbagai perangkat daerah, serta para camat dan lurah dari seluruh wilayah Kota Depok. Tujuannya adalah untuk meninjau kembali capaian program dan memastikan seluruh langkah perlindungan anak berjalan optimal di lapangan.

Kepala DP3AP2KB Kota Depok, Nessi Annisa Handari, menjelaskan bahwa Rakor ini merupakan bentuk evaluasi bersama antara pemerintah dan para pemangku kepentingan terhadap pelaksanaan program sepanjang tahun 2025.

“Selama satu tahun, pemerintah bersama stakeholder sudah berupaya maksimal dalam memenuhi hak dan perlindungan anak. Melalui pertemuan ini, kami ingin melihat kembali apa yang masih perlu diperbaiki agar hasilnya bisa lebih optimal,” ujar Nessi usai kegiatan.

Dalam kesempatan tersebut, Pemkot Depok juga menghadirkan perwakilan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) untuk memberikan pendampingan sekaligus meninjau hasil penilaian Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2025. Tahun ini, Kota Depok berhasil mempertahankan predikat Nindya, yang menandakan komitmen kuat dalam pelaksanaan kebijakan ramah anak.

Nessi menuturkan, pihak KemenPPPA turut memberikan sejumlah rekomendasi dan saran perbaikan agar program ke depan semakin berfokus pada pemenuhan hak anak secara menyeluruh.

“Kami mendapatkan banyak masukan berharga dari Kementerian PPPA, terutama terkait penguatan aspek partisipasi anak, kesehatan, pendidikan, dan perlindungan dari berbagai bentuk ancaman,” ungkapnya.

Ia berharap hasil evaluasi tersebut dapat menjadi acuan untuk meningkatkan kualitas layanan dan kebijakan anak di Kota Depok pada tahun 2026.

“Mudah-mudahan, dari hasil evaluasi hari ini, upaya kita semakin terarah untuk memberikan ruang terbaik bagi anak-anak Depok dalam tumbuh kembangnya—baik dari sisi kesehatan, pendidikan, pengisian waktu luang, maupun perlindungan terhadap risiko dan kekerasan,” pungkas Nessi.

Komentar

komentar

BAGIKAN