Depok (5/11/2025) – Usai melantik para Bunda Literasi tingkat kota, kecamatan, dan kelurahan, Wali Kota Depok, Supian Suri, menyampaikan sejumlah arahan penting terkait langkah-langkah strategis dalam membangun budaya baca di masyarakat.
Dalam arahannya, Supian menegaskan bahwa literasi merupakan fondasi penting dalam meningkatkan kualitas hidup warga. Menurutnya, kemajuan suatu daerah dapat diukur dari sejauh mana masyarakatnya mampu membaca, memahami, dan mengelola informasi dengan baik.
“Semangat kita harus satu, yaitu menumbuhkan budaya literasi di Kota Depok,” ujarnya kepada berita.depok.go.id, Rabu (05/11/25).
Sebagai langkah awal, Supian meminta para Bunda Literasi untuk melakukan pemetaan potensi literasi di wilayah masing-masing. Pemetaan ini mencakup identifikasi terhadap anak-anak, komunitas, lembaga, maupun organisasi yang sudah aktif bergerak di bidang literasi.
“Langkah pertama adalah mengenali potensi di lingkungan masing-masing. Siapa saja yang bisa menjadi mitra dan penggerak literasi perlu didata,” jelasnya.
Setelah proses pemetaan selesai, para Bunda Literasi diimbau untuk menjalin komunikasi intensif dengan para pihak tersebut. Hal ini penting guna membangun jejaring yang kuat dan memudahkan kolaborasi lintas wilayah.
“Setelah data terkumpul, jalin komunikasi dengan mereka. Ajak sebanyak mungkin pihak yang memiliki kepedulian terhadap dunia literasi,” sambungnya.
Lebih lanjut, Supian juga mendorong agar para Bunda Literasi menyusun program-program kreatif dan berkelanjutan yang dapat menumbuhkan kecintaan terhadap bacaan, khususnya di kalangan anak-anak.
“Rancang strategi agar anak-anak dan masyarakat kita makin dekat dengan buku dan gemar membaca,” pesannya.
Tak kalah penting, ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menggerakkan ekosistem literasi. Bunda Literasi diharapkan bekerja sama dengan berbagai unsur, termasuk Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus), agar upaya peningkatan literasi dapat berjalan efektif dan berdampak luas.
“Bangun sinergi dengan seluruh pihak, terutama Diskarpus, supaya gerakan literasi di Kota Depok semakin kokoh,” pungkas Supian.





































