Perlindungan terhadap perempuan dan anak bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama. Hal itu kembali ditekankan Ketua TP-PKK Kota Depok, Siti Barkah Hasanah atau yang akrab disapa Cing Ikah, saat menghadiri kegiatan Pendampingan Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Aula Lantai 10 Gedung Dibaleka II, Senin (29/09/25).
Dalam pesannya, Cing Ikah mengajak masyarakat untuk menjalankan 3M sebagai langkah nyata menghentikan kekerasan:
-
Meningkatkan Kepedulian.
Jangan diam saat melihat ada tetangga atau teman yang menjadi korban. Menurutnya, kepedulian adalah pintu awal dalam mencegah kekerasan.“Kalau ada yang mengalami kekerasan, jangan anggap biasa. Tunjukkan perhatian, karena itu bisa menyelamatkan mereka,” ujarnya.
-
Menguatkan Sinergi.
Pencegahan tidak bisa dikerjakan sendirian. Butuh kerja sama lintas sektor—pemerintah, psikolog, tenaga medis, hingga aparat hukum—agar perlindungan bisa berjalan menyeluruh. -
Memberikan Pelayanan Ramah Korban.
Pendampingan korban harus dilakukan dengan empati, rasa hormat, dan memastikan mereka merasa aman. Dengan begitu, korban memiliki kekuatan untuk bangkit kembali.“Pendampingan harus penuh empati, agar mereka merasa terlindungi,” tambah Cing Ikah.
Ia berharap, langkah sederhana ini dapat mempercepat terwujudnya Depok ramah perempuan dan anak serta cita-cita menuju zero kekerasan.
“Semoga Depok menjadi kota yang aman, ramah, dan benar-benar melindungi perempuan serta anak dari segala bentuk kekerasan,” tutupnya penuh harapan.