Hariandepok.id | Jum’at (22/11/2024) – Debat publik ketiga Pilkada Kota Depok digelar pada Kamis (21/11/2024) di Jakarta Global University, Sukmajaya. Dengan tema Tata Kelola Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan, subtema kali ini menyoroti Keamanan dan Ketertiban Umum.
Pertanyaan yang diajukan oleh panelis membahas strategi serta program para calon untuk menangani dan mencegah kejahatan yang kerap meningkat tiap tahunnya di Kota Depok.
Paslon 01, Ririn Farabi Arafiq, menjelaskan bagaimana strategi yang akan mereka lakukan, seperti pemasangan kamera pengawas (CCTV) secara terintegrasi di fasilitas publik, sekolah, dan jalan umum.
Selain itu, Ririn juga menjanjikan penambahan penerangan jalan umum dan mendirikan pos keamanan di setiap sudut kota.
“Kami akan mengubah Depok Single Window menjadi Depok Quick Response, yang memungkinkan masyarakat melaporkan segala jenis kejahatan. Program ini akan bekerja sama dengan aparat kepolisian dan instansi terkait untuk respons cepat,” ujar Ririn.
Palon 02, Supian Suri menjelaskan bahwa mereka akan berkolaborasi dengan antar stakeholder serta melakukan penguatan layanan pengaduan masyarakat dengan sistem operasional 24 jam. Mereka juga berencana menginstruksikan camat tinggal di wilayah kerjanya agar masyarakat dapat menyampaikan aduan langsung ke rumah dinas lurah.
“Kami akan meningkatkan pemasangan CCTV di area rawan kejahatan dan menambah penerangan jalan umum untuk memastikan keamanan masyarakat,” tambah Supian.
Ririn menanggapi penjelasan dari Supian dengan optimisme. “Apa yang disebutkan oleh Pak Supian sudah ada, dan kami berkomitmen untuk melanjutkan serta meningkatkan program tersebut,” tegasnya memberi response.
Hasil akhir ada di tangan warga Depok pada pemilihan di 27 November. Berdasarkan pemaparan para paslon, anda bisa menentukan mana pilihan yang terbaik untuk memajukan Kota Depok.
