Pemerintah Kota Depok terus berupaya mendekatkan layanan administrasi kependudukan kepada warganya. Lewat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), program jemput bola perekaman KTP elektronik kembali digelar khusus bagi pelajar berusia 17 tahun.
Program yang dikenal dengan nama De’Sip Lah (Disdukcapil Depok Kasih E-KTP di Sekolah) kali ini menyambangi SMK Taruna Bhakti, Curug, Cimanggis, pada Rabu (01/10/25). Sejumlah pelajar langsung melakukan perekaman data dan menerima KTP elektronik secara simbolis dari Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah.
Dalam kesempatan itu, Chandra mengajak para pelajar untuk memanfaatkan program ini. Menurutnya, perekaman KTP di sekolah jauh lebih praktis ketimbang harus mengurusnya di kecamatan.
“Bagi adik-adik yang sudah 17 tahun, segera lakukan perekaman. Pemerintah hadir langsung ke sekolah, jadi jangan disia-siakan,” pesannya.
Ia juga menekankan bahwa kepemilikan KTP bukan hanya formalitas, melainkan kewajiban yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Administrasi Kependudukan.
“KTP adalah identitas resmi. Selain kewajiban, ini juga kebutuhan. Dengan KTP, akses terhadap layanan publik semakin terbuka, mulai dari pendidikan, kesehatan, sampai perbankan,” jelasnya.
Chandra berharap para pelajar dapat melihat KTP sebagai pintu awal menuju kemandirian administrasi. “Manfaatkan program De’Sip Lah ini sebaik-baiknya. Dengan KTP, banyak kemudahan bisa didapat dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.
