Pesona Ulos dan Semangat UMKM, Cing Ikah Tersentuh di Expo HKBP Depok

3

Ronatama Graha dan Convention Hall berubah menjadi ruang penuh warna pada Kamis (25/9/25). Untuk pertama kalinya, Pameran Expo UMKM PPD XXVIII Deboskab HKBP Kota Depok digelar, menghadirkan deretan karya pelaku usaha kecil sekaligus suguhan budaya khas Sumatera Utara yang menghidupkan suasana.

Ketua Dekranasda Kota Depok, Siti Barkah Hasanah—akrab disapa Cing Ikah—hadir bersama sang suami, Wali Kota Supian Suri. Sejak menapakkan kaki di area pameran, Cing Ikah tampak terpukau. Ia menyalami pelaku UMKM, memperhatikan detail produk, hingga berkali-kali mengungkapkan rasa kagumnya. “Saya melihat langsung betapa luar biasanya potensi mereka. Bahkan, karya-karya ini sudah sampai tingkat nasional,” ucapnya bersemangat.

Salah satu momen yang paling mengesankan adalah saat ulos disematkan kepada Supian Suri dan Cing Ikah. Bagi masyarakat Batak, ulos bukan sekadar kain, melainkan doa dan penghormatan. Motif yang membalut bahu keduanya menjadi simbol panjang umur, keharmonisan, dan ikatan rumah tangga yang abadi. Kehangatan pun memenuhi ruangan, menyatukan budaya dan doa tulus dari masyarakat.

Cing Ikah menegaskan bahwa kehadiran UMKM dalam wadah HKBP sejalan dengan misi Dekranasda: memberi ruang, mendukung, dan memotivasi. Ia berkomitmen untuk merangkul para pelaku UMKM ke dalam program Dekranasda dan melibatkan mereka di berbagai event, baik tingkat provinsi maupun nasional.

Namun, ia juga berpesan agar para pelaku usaha tidak cepat puas. Menurutnya, peningkatan kualitas perlu didukung dengan kelengkapan legalitas usaha—seperti PIRT, label halal, keterangan komposisi, gramasi, dan tanggal kedaluwarsa. “Kalau hal tadi mereka kuasai, Insha Allah UMKM kita bisa melangkah lebih jauh,” ujarnya.

Hari itu, kehadiran Cing Ikah lebih dari sekadar mendampingi. Senyumnya yang tulus, tatapannya yang ramah, serta interaksi hangat dengan para pelaku UMKM menjadi wujud nyata dukungan. Ditambah dengan penyematan ulos yang sarat makna, Expo ini tidak hanya menjadi ajang pameran produk, melainkan juga perayaan keragaman budaya dan kekuatan UMKM sebagai salah satu pilar ekonomi Kota Depok.

Komentar

komentar

BAGIKAN