Depok (29/10/2025) – Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, melakukan peninjauan langsung ke Situ Gadog, Kelurahan Cisalak Pasar, Kecamatan Cimanggis, pada Rabu (29/10/25) siang. Kunjungan tersebut menjadi langkah awal Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam menanggapi kondisi pencemaran di kawasan tersebut sekaligus mempersiapkan upaya revitalisasi.
Dalam penjelasannya, Chandra menyebut bahwa Situ Gadog merupakan hulu dari Sungai Cipinang yang alirannya menuju ke wilayah Jakarta. Namun, kondisi setu saat ini tergolong memprihatinkan karena tercemar sampah dan limbah kotoran hewan, sehingga membutuhkan penanganan serius dan terkoordinasi lintas pihak.
“Kami datang ke sini untuk melihat langsung kondisi di lapangan dan membahas langkah-langkah konkret yang perlu ditempuh untuk proses normalisasi dan revitalisasi,” ujarnya kepada berita.depok.go.id usai kegiatan.
Hasil tinjauan sementara menunjukkan bahwa tidak terdapat aset milik Pemkot Depok di area sekitar Situ Gadog. Karena itu, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat guna memastikan batas wilayah dan luasan lahan, agar penataan kawasan dapat dilakukan sesuai aturan yang berlaku.
Chandra juga telah menginstruksikan Lurah Cisalak Pasar untuk menindaklanjuti temuan di lapangan, terutama terkait bangunan yang diduga melanggar garis sepadan setu. Sementara itu, aparat kepolisian akan menelusuri lebih lanjut dugaan pencemaran akibat pembuangan limbah peternakan ke area perairan Situ Gadog.
Ke depan, Chandra menegaskan bahwa Pemkot Depok akan mendorong revitalisasi Situ Gadog menjadi kawasan multifungsi. Selain berfungsi sebagai penampungan air dan pengendali banjir, kawasan ini juga diharapkan bisa dikembangkan menjadi ruang publik dan destinasi wisata lingkungan bagi masyarakat.
“Langkah revitalisasi ini merupakan bentuk komitmen Pemkot Depok dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan mendukung program pelestarian lingkungan hidup,” pungkasnya.
