Tujuh keluarga di Kecamatan Cilodong, Kota Depok, kini bisa sedikit bernapas lega. Rumah mereka yang sebelumnya masuk kategori tidak layak huni mendapat bantuan renovasi dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Depok, Selasa (30/9/25).
Masing-masing penerima manfaat memperoleh Rp2 juta untuk memperbaiki hunian agar lebih aman, sehat, dan nyaman ditempati.
Menariknya, program ini tidak berjalan sendiri. Baznas Depok menggandeng Sekolah Perempuan Jawa Barat, sebuah gerakan yang mendorong perempuan agar semakin berdaya sebagai agen perubahan dalam keluarga dan masyarakat. Dengan rumah yang lebih layak, perempuan diharapkan dapat menjalankan perannya lebih optimal dalam menjaga ketahanan keluarga.
Ketua Baznas Kota Depok, Endang Ahmad Yani, menegaskan bahwa bantuan renovasi rumah merupakan wujud nyata kepedulian terhadap warga kurang mampu.
“Program ini hadir agar keluarga penerima manfaat memiliki tempat tinggal yang lebih layak, sehat, dan aman. Hunian yang baik adalah fondasi penting untuk meningkatkan kualitas hidup,” ujarnya.
Endang menambahkan, inisiatif ini tidak hanya berhenti pada perbaikan fisik rumah. Lebih dari itu, tujuan besarnya adalah memberikan dampak jangka panjang terhadap kondisi sosial, kesehatan, hingga ekonomi keluarga penerima.
“Jika rumahnya lebih layak, maka kehidupan keluarga pun bisa ikut membaik,” tambahnya.
Apresiasi juga datang dari Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok, Nessi Annisa Handari. Ia menilai sinergi Baznas dengan Pemkot Depok ini selaras dengan visi pemberdayaan keluarga.
“Program ini mendukung upaya Pemkot Depok dalam memperkuat peran perempuan dan meningkatkan ketahanan keluarga melalui lingkungan hunian yang lebih layak,” ujarnya.
