Depok (6/11/2025) – Dalam upaya mendorong generasi muda agar lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi, Kelurahan Pondok Cina menggandeng Yayasan Sertifikasi Indonesia menyelenggarakan Pelatihan Pembuatan Konten Kreator untuk Media Sosial. Kegiatan ini digelar di Aula Kantor Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, dan berlangsung mulai 5 hingga 27 November 2025.
Lurah Pondok Cina, Nurman Hakim, menjelaskan bahwa pelatihan diikuti oleh 35 peserta, terdiri dari pemuda dan pemudi berusia 18–24 tahun yang berasal dari wilayah Pondok Cina dan sekitarnya.
“Tujuan utama kegiatan ini adalah membekali generasi muda dengan keterampilan digital agar mereka siap menghadapi persaingan di dunia kerja modern, yang kini menuntut kreativitas, inovasi, serta kemampuan teknologi informasi,” ujarnya saat membuka kegiatan, Rabu (05/11/25).
Nurman menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berkolaborasi dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut. Ia berharap para peserta dapat mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh dan memanfaatkan setiap materi yang diberikan.
“Pelatihan ini bukan sekadar mengajarkan cara membuat konten, tetapi juga menanamkan nilai positif agar anak muda bisa menghasilkan karya yang membangun dan bermanfaat. Keterampilan ini juga menjadi bekal penting untuk beradaptasi dengan dunia kerja digital,” ungkapnya.
Kegiatan pelatihan menghadirkan Kristiawan Bilal, seorang praktisi konten digital yang pernah menimba ilmu selama dua tahun di London, Inggris, dengan fokus pada bidang Google dan pengembangan konten digital.
“Melalui pelatihan ini, kami ingin mendorong para pemuda agar mampu membaca kebutuhan dunia industri yang semakin digital. Kemampuan menciptakan konten yang berkualitas akan menjadi nilai tambah yang membuka peluang kerja, baik di tingkat lokal maupun internasional,” tambah Nurman.
Ia pun berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal lahirnya generasi kreator muda Kota Depok yang inovatif dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi kreatif daerah.
“Semoga pelatihan ini membuat pemuda Pondok Cina semakin melek digital, mampu menghasilkan konten positif yang bermanfaat, serta berperan aktif dalam memajukan ekonomi kreatif di Kota Depok,” pungkasnya.
