Beragam Sarpras Warga Telah Dibangun di Depok di Bawah Kepemimpinan Idris-Imam

27
Dokumentasi: Diskominfo

Hariandepok.id | Selasa (29/10/2024) – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok di bawah kepemimpinan Wali-Wakil Wali Kota Depok Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono, telah membangun berbagai sarana dan prasarana (sarpras) untuk kebutuhan masyarakat. Mulai dari gedung pemerintahan yang representatif, pelebaran jalan hingga perbaikan trotoar.

Beberapa diantaranya, seperti, alun-alun (barat dan timur), pembebasan lahan oleh Pemkot untuk pembangunan under pass Dewi Sartika senilai Rp187 miliar.

Kemudian, pelebaran ruas jalan di banyak titik sebagai upaya mengurai kemacetan. Seperti simpang sandra, ramanda dan lain sebagainya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok Citra Indah Yulianty mengatakan, pihaknya juga telah melakukan penataan trotoar pejalan kaki di Jalan Margonda, penataan Saluran Sekunder Cabang Tengah di kawasan Sungai elok Cantik dan Menawan (SeCAWAN) serta penataan situ.

“Kami berupaya memberikan kenyamanan bagi masyarakat. Untuk itu penataan dan perbaikan terus kami lakukan demi membangun Kota Depok lebih baik lagi,” ujarnya, Minggu (27/10/24).

Terpisah, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok Dadan Rustandi mengatakan, pihaknya juga telah membangun fasilitas kesehatan seperti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wilayah Barat dan Timur, rehabilitasi gedung sekolah dan Puskesmas, penataan lapangan olahraga serta pembangunan Depok Open Space (DOS) sebagai tempat bermain warga di tengah kota.

“Pembangunan yang dilakukan Pemkot Depok tentunya sudah melalui berbagai kajian. Sarana dan prasarana untuk kepentingan masyarakat menjadi prioritas utama,” jelasnya.

Untuk diketahui, Pemkot Depok ke depan akan melengkapi berbagai sarpras. Seperti, pembangunan eco park sebagai bentuk pemaksimalan fungsi cagar alam atau Taman Hutan Raya (Tahura).

Lalu, pembangunan Madrasah Negeri di Jalan Kekupu Asem, Kelurahan Rangkapan Jaya, penataan dan pembebasan beberapa titik jalan untuk mengurai kemacetan.

Komentar

komentar

SUMBERBerita Depok
BAGIKAN