Janji Kampanye Idris-Imam Akan Selesai Tahun 2025! Berikut ini Rinciannya

58

Hariandepok.id | Jumat (25/10/2024) – Janji bukan sekedar janji. 10 janji kampanye Walikota dan Wakil Walikota Depok, Mohamad Idris dan Imam Budi Hartono akan terwujud. Meskipun target selesai hingga 2026, namun Pemkot Depok optimis akan menyelesaikan pada 2025.

PJ Sekda Kota Depok, Nina Suzana menuturkan, secara keseluruhan, program dan kegiatan janji politik yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026 telah terpenuhi.

“Jadi masih berproses, masih bisa dilaksanakan tahun depan. Karena sebenarnya pak Wali itu selesai pada 2026, tetapi karena ada peraturan perundang-undangan jadi selesai pada 2025,” kata Nina Suzana kepada Radar Depok, Kamis (24/10).

Meskipun sebagian besar program telah dilaksanakan, terdapat beberapa program infrastruktur dan fisik yang menjadi target untuk 2025 dan 2026. Program-program tersebut akan diselaraskan dengan RPJMD 2025-2029 untuk memastikan kesinambungan dan efektivitas pelaksanaan.

“Sebagian besar sudah terealisasi. Ada yang belum tapi tinggal sedikit. Misalnya pengadaan lahan untuk posyandu. Itu kan masih bisa dilaksanakan sampai 2026,” ucap Nina Suzana.

Nina Suzana merinci, pelaksanaan janji kampanye sampai dengan triwulan III 2024, pertama, dana Rp 5 miliar per kelurahan, dengan aturan Rp 2,5 miliar dana kelurahan dan Rp 2,5 miliar dari kegiatan OPD telah terpenuhi. Kedua, program 5000 Pengusaha/Startup Baru dan 1000 perempuan pengusaha juga terpenuhi.

“Pada 2022 sebanyak 2.110 orang, 2023 sebanyak 2.114 orang dan pada 2024 di triwulan III 1.800 orang,” ujar Nina Suzana.

Lalu, dia melanjutkan. Pada kampanye Walikota dan Wakil Walikota Depok, Mohamad Idris dan Imam Budi Hartono, sangat mementingkan kesejahteraan guru. Terbukti, penambahan jumlah insentif guru honorer dan swasta telah terpenuhi. Dengan rincian, sebanyak 3.790 insentif guru SD/MI swasta pada 2022, 3.850 insentif guru SD/MI swasta pada 2023, dan 3.650 insentif guru SD/MI swasta pada triwulan III 2024 telah terpenuhi. Diikuti 1.596 insentif guru honorer SD pada 2022, 1.706 insentif guru honorer SD pada 2023 dan 1.200 insentif guru honorer SD pada triwulan III 2024 telah terpenuhi.

Dia juga menyebutkan, sebanyak 3.269 insentif guru SMP/MTS Swasta pada 2022, 2.452 insentif guru SMP/MTS Swasta pada 2023 dan 1.538 insentif guru SMP/MTS Swasta pada triwulan III 2024 sudah terpenuhi. Selanjutnya, sebanyak 543 insentif guru honorer SMP pada 2022, 1.026 insentif guru honorer SMP pada 2023 dan 894 insentif guru honorer SMP pada triwulan III 2024 sudah terpenuhi. Sebanyak 471 insentif guru kesetaraan pada 2022, 515 insentif guru kesetaraan pada 2023 dan 527 insentif guru kesetaraan pada triwulan III 2024 terpenuhi.

“Terakhir terkait penambahan insentif guru sebanyak 5.828 insentif guru swasta PAUD pada 2022, 5.632 insentif guru swasta PAUD pada 2023 dan 6.056 insentif guru swasta PAUD pada triwulan III 2024 sudah terpenuhi,” jelas Nina Suzana.

Dia melanjutkan, terkait janji pengadaan alun-alun dan hutan kota di wilayah barat juga sudah rampung. Bahkan saat ini sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Selain itu, sebanyak 1.500 orang di 2022, 2000 orang di 2023 dan 2000 orang di triwulan III 2024 telah mendapat insentif tambahan untuk pembimbing rohani.

“Tidak cuma bimroh, tapi RT, RW dan LPM juga sudah terpenuhi secara berturut – turut pada 2022 sebanyak 5.337 orang, pada 2023 5.382 orang dan TW III 2024 sebanyak 5.031 RT dapat insentif tambahan,” tutur Nina Suzana.

Nina Suzana merinci, sebanyak 927 orang pada 2022, 928 orang pada 2023 dan 860 orang pada triwulan III 2024 mendapat tambahan insentif RW. Disusul sebanyak 63 orang pada 2022 dan 2023 serta 58 orang pada triwulan III 2024 LPM juga sudah mendapat tambahan insentif.

“Setiap tahun itu janjinya naik. Ini sudah dilakukan untuk RT/RW dan LPM. Kalau tidak salah RW sudah sampai Rp 900 ribu perbulan,” ucap Nina Suzana.

Dia mengumumkan bahwa pembangunan tujuh Pusat Olahraga dan Pusat UMKM telah berhasil diselesaikan. Sementara itu, sisa pusat yang dirancang akan menjadi target untuk 2025 dan 2026.

“Karena Cinere lahan yang belum ada. Kemungkinan ada satu fasos fasum yang akan kita tuntaskan di 2025 atau 2026,” beber Nina Suzana.

Selain itu, program penyediaan Wifi gratis untuk masyarakat juga telah terpenuhi. Pada 2022, terdapat 1.586 titik Wifi gratis, ditambah sebanyak 878 titik pada 2023. Pada Triwulan III tahun 2024, pemerintah menargetkan penambahan 1.074 titik Wifi gratis.

“Wifi gratis disemua fasilitas RW juga sudah kita tuntaskan ya,” tambah Nina Suzana.

Di Kecamatan Limo, pembangunan SMPN 13, Kecamatan Beji, SMPN 34 dan di Kecamatan Sukmajaya, MI Negeri Depok di gedung eks SDN Mekarjaya 24 sudah selesai. Sementara SMPN 25 Kecamatan Sawangan melanjutkan pembangunan.

“Nah ini yang sering salah kaprah. Bukan Mtsn di setiap kecamatan. Tapi SMP atau Mtsn di setiap kecamatan. Jadi salah satu dari itu,” kata Nina Suzana.

Untuk 2025, pemerintah juga merencanakan pembangunan SMPN 32 dan SMPN 3 di Kecamatan Sukmajaya. Di Kecamatan Tapos, Pemkot Kota Depok telah menyerahkan lahan kepada Kemenag Depok untuk pengadaan MAN. Sementara di Cimanggis, pembangunan SMPN 27 sedang dan di Cipayung, SMPN 9 dan SMPN 29 juga telah selesai.

“Di Pancoranmas pembangunan SMPN 30 dan Mtsn Pancoran Mas dilakukan tahun depan. SMPN 21 di Kecamatan Cinere masib prores DED, lalu rehabilitasi SMPN 18 di Kecamatan Bojongsari dimulai tahun depan dan terakhir di Kecamatan Cilodong DED nya baru akan dimulai pada 2025,” ujar Nina Suzana.

Pada 2022, sebanyak 49 area untuk Posyandu dan Posbindu telah disediakan, diikuti dengan 112 area pada 2023, dan 71 area pada triwulan III 2024. Jumlah kader Posyandu juga menglami peningkatan. Pada 2022, terdapat penambahan 10.529 kader, di 2023 bertambah 10.460 kader, sementara pada triwulan III tahun 2024, tercatat penambahan 3.851 kader.

“Kader Posbindu juga kita tambah, dari 4.505 di 2022, lalu penambahan 4.420 orang di 2023, dan 1.839 orang pada tahun 2024,” ungkap Nina Suzana.

Nina Suzana menuturkan, meskipun waktu penyelesaian pembangunan fisik yang direncanakan hingga 2026, Pemkot Depok menargetkan agar semua pengerjaan dapat diselesaikan pada 2025.

“Doakan lancar. Insya Allah tahun depan semuanya rampung,” tandas Nina Suzana.

10 Janji Kampanye Idris dan Imam

Periode : 2021-2026

Total : 10 program

Rincian :

-Dana Rp 5 miliar Per-Kelurahan, dengan pengaturan Rp 2,5 miliar dana kelurahan dan Rp 2,5 miliar dari kegiatan OPD di Kelurahan : TERPENUHI

-Program 1000 Pengusaha/Startup Baru dan 1000 Perempuan Pengusaha : TERPENUHI (2.110 orang tahun 2022, 2114 orang tahun 2023, 1.800 orang di TW III tahun 2024)

-Penambahan insentif Guru Honorer dan Guru Swasta : TERPENUHI. Berturut-turut Tahun 2022, 2023 dan TW III Tahun 2024 (dalam jumlah orang)

-Insentif Guru SD/MI Swasta (3.790, 3.850, 3.650)

-Insentif Guru Honorer SD (1.596, 1.706, 1.200)

-Insentif Guru SMP/MTS Swasta (3.269, 2.452, 1.538)

-Insentif Guru Honorer SMP ((543, 1.026, 894)

-Insentif Guru Swasta PAUD (5.828, 5.632, 6.056)

-Insentif Guru Kesetaraan (471, 515, 527)

-Pengadaan Alun-Alun di Wilayah Barat & Taman Hutan Kota di Wilayah Barat: TERPENUHI

-Penambahan insentif Pembimbing Rohani: TERPENUHI, 1.500 orang di tahun 2022, 2000 orang di tahun 2023 dan 2000 orang di TW III Tahun 2024

-Insentif RT,RW dan LPM: TERPENUHI. Berturut-turut Tahun 2022, 2023 dan TW III Tahun 2024 (dalam jumlah orang):

-RT (5.337, 5.382, 5.031)

-RW (927, 928, 860)

-LPM (63,63, 58)

-Pusat Olahraga dan Pusat UMKM, Terselesaikan 7 Pusat Olah Raga dan Pusat UMKM, sisanya dirancang menjadi target tahun 2025 dan 2026.

-Wifi Gratis Gratis untuk Masyarakat : TERPENUHI, 1.586 di tahun 2022, 878 titik di tahun 2023 dan 1.074 di TW III Tahun 2024.

-Sekolah/Madrasah Negeri Per-Kecamatan, diterjemahkan sekolah/madrasah negeri (bukan madrasah per-kecamatan) :

-Kecamatan Limo Pembangunan SMPN 13 (selesai)

-Kecamatan Beji: Pembangunan SMPN 34 (selesai)

-Kecamatan Sawangan Pembangunan SMPN 25 (Lanjutan)

-Kecamatan Sukmajaya MI Negeri di Gedung Eks SDN Mekarjaya 24. Pada 2025, pembangunan SMPN 32 dan SMPN 3.

-Kecamatan Tapos : Penyediaan lahan untuk diserahkan ke Kemenag Depok untuk MAN (selesai)

Kecamatan Cimanggis: Pembangunan SMPN 27 (selesai)

-Kecamatan Cipayung: Pembangunan SMPN 9 dan 29 (selesai)

-Kecamatan Pancoran Mas: Pembangunan SMPN 30 dan Pembangunan MTSn Pancoran Mas 2025 (proses)

-Kecamatan Cinere : Review DED Pembangunan SMPN 21 2025 (proses)

-Kecamatan Bojongsari : Rehabilitasi SMPN 1 2025 (proses)

Komentar

komentar

SUMBERRadar Depok
BAGIKAN