Pemkot Depok Hadirkan Insinerator 20 Ton/Hari di TPS Merdeka 1, Ramah Lingkungan!

23

Hariandepok.id | Selasa (12/11/2024) – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus berinovasi dalam menangani permasalahan sampah. Salah satu upaya terbaru adalah dengan menyediakan alat insinerator di TPS Merdeka 1, yang mampu mengolah hingga 20 ton sampah setiap harinya. 

Ardan Kurniawan, Kepala Bidang Kebersihan dan Kemitraan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, memberikan penjelasan mengenai teknologi insinerator ini.

“TPS Merdeka 1 adalah lokasi untuk pengolahan dengan insinerator. Insinerator ini sebagai salah satu upaya untuk menyelesaikan permasalahan sampah di Kota Depok,” kata Ardan saat ditemui di TPS Merdeka 1 pada Selasa (5/11/2024)

Insinerator tidak hanya berfungsi mengolah sampah dari TPS Merdeka, tetapi juga melayani beberapa wilayah lainnya di sekitar, seperti Abadijaya, Mekarjaya, dan Sukmajaya. “Jadi nanti sampah dari Mekarjaya dan Sukmajaya akan dikirim ke TPS Merdeka yang nantinya akan diolah melalui insinerator” lanjut Ardan.

Keunggulan dari insinerator adalah kemampuannya untuk mengolah berbagai jenis sampah, mulai dari organik, non-organik, hingga sampah residu. Namun, Ardan menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dalam memilah sampah dari sumbernya. 

“Secanggih apa pun teknologi yang akan dipergunakan untuk pengolahan sampah, tanpa ada pemilahan, pengolahan sampah itu tidak akan sukses,” ungkapnya.

Teknologi insinerator memiliki kelebihan dalam hal pengurangan residu sampah. Menurut Ardan, residu yang dihasilkan insinerator hanya sekitar 5%, berupa abu ringan (fly ash) dan abu berat (bottom ash). 

Alat insinerator juga dinyatakan tidak menimbulkan pencemaran lingkungan dan telah diakui aman oleh Kementerian Lingkungan Hidup. “Insinerator ini sudah teregistrasi di Kementerian Lingkungan Hidup dan sudah sesuai dengan standar SNI. Insinerator ini tidak menimbulkan pencemaran,” tambah Ardan.

Dengan adanya fasilitas insinerator ini, Pemkot Depok berharap dapat mengurangi volume sampah yang masuk ke TPA, sekaligus mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam menjaga kebersihan dengan melakukan pemilahan sampah sejak dari rumah.

Komentar

komentar

BAGIKAN